PANTAI KAJAR

Pantai tersembunyi ini terletak diantara Pantai Pok Tunggal dan Pantai Seruni. Tepatnya di sebelah timur Pantai Pok Tunggal. Anda pasti menemukannya jika anda melakukan susur pantai dari Pok Tunggal menuju Seruni. Perjalanan dari Pok Tunggal dengan melakukan susur pantai saat air laut sedang surut mungkin hanya membutuhkan waktu kurang dari 15 menit. Berhati-hatilah saat melewati pinggiran tebing di sebelah timur Pantai Pok Tunggal, sangat licin. Selain itu, walaupun air laut sedang surut akan tetapi ombak bisa saja datang sewaktu-waktu.

Hamparan pasir di pantai ini tak bergitu luas dan seperti pantai-pantai tersembunyi lainnya, pantai ini dihiasi dengan batu-batu karang dengan ukuran bervariasi di sisi-sisi pantainya. Masih sangat sepi, karena memang belum banyak yang mengetahui tentang pantai ini. baik lokasi maupun namanya. Hanya ada sebuah gubuk, tempat warga sekitar beristirahat sehabis mencari ikan. Walaupun bukanlah pantai yang wajib dikunjungi saat berwisata pantai di Gunungkidul. Akan tetapi tidak ada salahnya sejenak beristirahat di pantai ini saat anda melakukan susur pantai. Selain itu, susur pantai antara Pok Tunggal dan Seruni adalah salah satu kegiatan yang harus dilakukan jika anda memang berjiwa petualang.

Enjoy..

Sumber : http://www.gunungkidultourism.com/pantai-kajar/

PANTAI SOMANDENG

Pantai ini cukup menarik karena banyak terdapat gazebo-gazebo di pinggirannya dan berbatasan langsung dengan jalan raya. Selain itu banyak terdapat penginapan-penginapan yang menghadap laut tersedia di tempat ini. Lokasinya juga sangat mudah dicapai, Jika anda datang dari arah Pantai Baron menuju Pantai Pulang Sawal (indrayanti) maka sebelum setelah anda akan melihat pantai yang cukup teduh di pinggirannya. Terletak di sebelah barat pantai Pulang Sawal (indrayanti) dan disebelah timur Pantai Sundak. Mudah ditemui karena banyak terdapat pohon pandan dan  cemara yang meneduhi pinggiran pantai.

Walaupun lokasinya sangat mudah dicapai, akan tetapi pantai ini belum cukup ramai dikunjungi wisatawan. Wisatawan tentu saja akan memilih Pantai Pulang Sawal yang lokasinya sangat berdekatan dan hanya terpisah oleh sebuah bukit karang. Akan tetapi pantai ini justru bisa dijadikan sebagi alternatif wisatawan jika di Pantai Pulang Sawal atau Pantai Sundak terlalu ramai. Di pantai ini hanya diberlakukan biaya parkir karena untuk restribusi sudah termasuk dalam satu kawasan dengan Pantai Baron, Krakal dan Kukup. Pantai yang terletak di Desa Tepus dan Kecamatan Tepus ini juga sangat terjaga kebersihannya. Mempunyai keindahan khas pantai-pantai di Gunungkidul yaitu dengan pasir putih yang memanjang dan diakhiri dengan kokohnya bukit karang di pinggir-pinggirnya. Merupakan tempat yang nyaman untuk menghabiskan waktu, pemandangan matahari terbenam di pantai ini pun juga sangat mempesona.

Sarana dan Prasarana di tempat ini juga cukup bagus, selain terdapat tempat parkir, juga terdapat Mushola, gazebo, penginapan, restoran, kamar mandi, penjual makanan dll. Terdapat juga tambak ikan di seberang jalan pantai ini. Akses kepantai ini juga sudah cukup bagus dengan jalan yang cukup lebar dan aspal yang bagus.

Nikmati dan temukan harta karun lainnya.

Sumber : http://www.gunungkidultourism.com/pantai-somandeng/

PANTAI NGANDONG

Pantai Ngandong terletak diantara Pantai Sadranan dan Pantai Sundak. Lokasinya tersembunyi sehingga banyak wisatawan yang kurang mengetahui tentang pantai ini. Padahal pantai ini lumayan ramai dengan adanya kapal-kapal para nelayan dan beberapa warung makan yang tersedia. Pantai ini cukup cantik walaupun garis pantainya tidak cukup luas, bahkan pasir pantainya tersambung dengan Pantai Sadranan. Kita juga bisa melihat batu karang bernama watu lawang, yaitu batu karang yang berlubang ditengahnya.

PANTAI TIMANG

Saat pertama kali mendengar Pantai Timang pasti yang pertama kali adalah sebuah pulau batu karang yang dihubungkan dengan apa yang biasa disebut dengan “cable car” oleh penduduk sekitar tempat para nelayan biasa memancing lobster.Akan tetapi sebenarnya Pantai Timang tidak hanya itu saja. Pantai Timang tebing tempat adanya “cable car” tersebut juga ada pantai pasir putihnya. Walaupun tidak begitu luas, mungkin hanya sekitar 50 meter saja panjang garis pantainya namun cukup bersih dan sepi. Mengingatkan saya dengan pantai Ngitun yang sebenarnya lokasinya tidak jauh dari Pantai ini. Akan tetapi menurut saya jika anda sudah mencapai Pantai Timang, maka nikmati dulu pemandangan yang ada di tebingnya. Setelah itu baru ke pan tainya. saat berada di tebing berhati-hatilah dengan kamera anda, ombak kadang datang cukup besar hingga pantulan airnya bisa mencapai permukaan tebing. Anda yang bernyali besar pun bisa menaiki “cable car” tersebut dengan membayar 100.000 rupiah. Tapi ingat resiko ditanggung sendiri, tidak ada asuransi di sini.